PONDASI RUMAH | Dalam proses pembangunan rumah atau gedung, kita sering mendengar istilah PONDASI, apakah Pondasi itu ? dalam tulisan kali ini kita akan membahas mengenai Pondasi, khususnya mengenai pondasi Rumah.

PENGERTIAN PONDASI
.
Pondasi adalah bagian terbawah dari suatu struktur yang berfungsi menyalurkan beban dari struktur diatasnya ke lapisan tanah pendukung. Pondasi sendiri jenisnya ada bermacam – macam. Penentuan jenis pondasi biasanya dipengaruhi keadaan tanah disekitar bangunan atau pun jenis beban bangunanitu sendiri.
.

JENIS PONDASI RUMAH

Pondasi untuk rumah tinggal ada beberapa jenis yang umumnya kita kenal, diantaranya adalah :

1. PONDASI BATU KALI

.

Seperti namanya, pondasi ini terbuat dari susunan batu kali yang di susun memanjang atau menerus, oleh karena itu pondasi ini biasa juga di sebut pondasi menerus, proses kerja pondasi ini adalah meneruskan beban vertikal dari beban bangunan di atasnya ke tanah dimana posisi bangunan itu berdiri, pondasi Batu Kali umumnya berbentuk trapesium dengan ukuran lebar atas 30 cm, lebar bawah 60 cm dan ketinggian antara 60 cm sd 70 cm.

Diatas pondasi batu kali biasanya di buat SLOOF, yaitu pasangan beton bertulang yang akan mengikat konstruksi tiang tiang beton yang kemudian disalurkan secara merata ke pondasi batu kali ini. Sloof untuk rumah 1 lantai biasanya berukuran 15 x 20 cm, dan untuk rumah 2 lantai biasanya berukuran 20 x 30.

Untuk kondisi tanah yang stabil, sistem pondasi Batu Kali ini cukup memadai untuk memikul beban konstruksi diatasnya, dan sistem pondasi ini biasanya dipakai untuk bangunan 1 lantai, dan untuk bangunan 2 lantai umumnya akan di tambah pondasi FOOT PLATE atau PONDASI CAKAR AYAM di titik titik struktural.

 

Baca Juga : Jasa Bangun Rumah Murah di Bekasi 

.

2. PONDASI FOOT PLATE dan PONDASI BATU KALI

.

Pondasi foot plat dipergunakan pada kondisi tanah dengan daya dukungtanah (sigma) antara : 1,5 – 2,00 kg/cm2. Pondasi FOOT PLATE atau Pondasi Cakar Ayam biasanya di terapkan di bangunan 2 lantai atau lebih, dimana kaki kaki beton dengan kelebaran tertentu di posisikan di bagian bagian struktur utama, dimana struktur utama ini yang menahan beban Vertikal yang kemudian disalurkan ke bagian bawah atau tanah keras, di ikat menjadi satu kesatuan penyalur beban dengan SLOOF BETON.

Bahan dari pondasi ini dari beton bertulang. Untuk menentukan dimensi dari pondasi ini dengan perhitungan konstruksi beton bertulang. Beton adalah campuran antara bahan pengikat Portland Cement (PC) dengan bahan tambahan atau pengisi yang terdiri dari pasir dan kerikildengan perbandingan tertentu ditambah air secukupnya.

Luas bidang pelat beton sebagai telapak kaki pondasi biasanya berbentuk bujur sangkar atau persegi panjang. Telapak kaki yang berbentuk bujur sangkar biasanya terletak di bawah kolom bangunan bagian tengah. Sedangkan yang berbentuk empatpersegi panjang ditempatkan pada bawah kolom bangunan tepi atau samping agar lebih stabil. Luas telapak kaki pondasi tergantung pada beban bangunan yang diterima dan dayadukung tanah yang diperkenankan, sehingga apabila dayadukung tanahnya makin besar, maka luas pelat kakinya dapat dibuat lebihkecil.

.

3. PONDASI TIANG PANCANG

.

Pondasi tiang pancang dipergunakan pada tanah-tanah lembek, tanahberawa, dengan kondisi daya dukung tanah (sigma tanah) kecil, kondisi air tanah tinggi dan tanah keras pada posisi sangat dalam. Bahan untuk pondasi tiang pancang adalah : bamboo, kayu besi/kayu ulin, baja,danbeton bertulang.

A. Pondasi Tiang Pancang Kayu.

Pondasi tiang pancang kayu di Indonesia, dipergunakan pada rumah-rumah panggung di daerah Kalimantan, di Sumatera, di Nusa Tenggara,dan pada rumah-rumah nelayan di tepi pantai.

B. Pondasi Tiang Pancang Beton

Pondasi tiang beton dipergunakan untuk bangunan-bangunantinggi (highrise building). Pondasi tiang pancang beton, proses pelaksanaannyadilakukan sebagai berikut :

1). Melakukan test ³ boring´ untuk menentukan kedalaman tanah kerasdan klasifikasipanjang tiang pancang, sesuai pembebanan yang telah diperhitungkan.
2). Melakukan pengeboran tanah dengan mesin pengeboran tiangpancang.
3). Melakukan pemancangan pondasi dengan mesin pondasi tiangpancang.
Pondasi tiang pancang beton pada prinsipnya terdiri dari :
Pondasi tiangpancang beton cor di tempat dan tiang pancang beton sistem fabrikasi.
.
.
C. Pondasi tiang pancang beton cor ditempat
Proses pelaksanaannya pondasi tiang pancang beton cor di tempatsebagai berikut :
1). Melakukan pemboran tanah sesuai kedalamn yang ditentukan denganmemasukkan besitulangan beton.
2). Memompa tanah bekas pengeboran ke atas permukaan tanah.
3). Mengisi lubang bekas pengeboran dengan adukan beton, dengansistem dipompakandan desakan/tekanan.
4). Pengecoran adukan beton setelah selesai sampai di atas permukaantanah,
5). Kemudian dipasang stek besi beton sesuai dengan aturan teknis yangtelahditentukan.
D. Pondasi tiang pancang beton sistem fabrikasi
Kemajuan teknologi khususnya pada bidang rancang bangun betonbertulang telah menemukan pondasi tiang pancang sistem fabrikasi.Cetakan-cetakan pondasi dengan beberapa variasi diameter tiangpancang dan panjang tiang pancang dibuat dalam pabrik dengan sistem Beton Pra-Tekan´Pondasi pemasangan pondasi tiang pancang sistem fabrikasi, sebagaiberikut :
1). Dilakukan pengeboran sambil memancangkan tiang pondasi bagianper-bagian.Kedalaman pengeboran sampai dengan batas kedalaman tanah kerasyang dapatdilihat secara otomatis dari mesin tiang pancang.
2). Kemudian setiap bagian tertentu dilakukan penyambungan denganplat baja yangtelah dilengkapi dengan ³joint´ atau ulir penyambungan.
.
.
.
Studio Bangun Rumah Persada
Arsitek HP/WA : 0821 228 28 228
www.bangun-rumah.com/